Tantangan di masa pandemi

 Pendidikan saat ini harus menggunakan media online dan ini menjadi tantangan tersendiri bagi tenaga pengajar ,dosen, maupun peserta didik. Di saat pandemi pendidikan tatap muka dihilangkan dan diganti dengan jarak jauh ( daring). Dengan pendidikan online maka para tenaga kerja/ dosen harus berjuang ekstra keras untuk bisa menyampaikan materi pembelajaran, sehingga para muridnya bisa menyerap materi pembelajaran dengan maksimal. Tantangan dihadapi oleh salah satu dosen Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi adalah proses pembelajaran yang tidak optimal dalam penyampaian materi pembelajaran, karena biasa materi yang ia sampaikan identik dengan tatap muka atau praktik. Sekarang mau tidak mau harus menggunakan teknologi media atau tatap muka secara virtual. Hambatan di daerah adalah bila beberapa mahasiswa tidak bisa menyimak maksimal karena terjadi gangguan koneksi internet, maka guru atau dosen akan berjalan kaki ke rumah masing-masing mahasiswa/pendidik dengan membawa papan tulis sendiri. Maka dengan adanya pandemi guru dan dosen harus mengatur ulang keuangan mereka supaya semuanya terpenuhi. Ada beberapa dosen/guru yang dibantu oleh pemerintah untuk biaya primer dan biaya sekunder termasuk internet yang menjadi prioritas saat ini. Menjadi pelajaran bagi beberapa orangtua yang menuntun guru untuk dipolisikan karena kedisiplinan mereka kepada anak-anak Anda, maka sekarang waktunya orangtua mendididik anak-anaknya sendiri di rumah tidak mudah bukan untuk mendidik anak-anak Anda. Menjadi seorang pengajar tidak hanya mengajar anak-anak saja melainkan mereka mempunyai tugas yang harus mereka buat seperti membuat rencana belajar, penilaian perilaku anak dan masih banyak lagi. Guru adalah pahlawan tanpa jasa karena mereka harus membanting tulang untuk keluarganya dan bangsa ini.